Dari Lomba Memasak, Paduan Suara hingga Keluwesan ramaikan Hari Kartini 2018
Nini Kartika saat mengambil sampel nasi goreng dari tim Semarang |
Lomba memasak dalam rangka Peringatan Hari Kartini ini diadakan oleh Pemberdayaan Perempuan Kartini (PPK), sebuah sub organiasasi perempuan yang ada di Perguruan Trijaya Padepokan Argasonya - Pusat Tegal. Untuk juara 2 dan 3 masing-masing ditempati oleh Daerah Purwodadi dan Yogyakarta.
Dalam lomba memasak ini selain tampilan dan rasa, unsur penilaian yang tinggi terdapat pada kerjasama tim. Setiap tim yang terdiri dari 7 orang ini harus saling bekerja sama sesuai dengan tugas yang diatur oleh sang ketua tim.
"Lomba ini adalah lomba tim bukan perorangan, jadi untuk memasak dibutuhkan kebersamaan dan kekompakan, sempat terlihat tadi ada anggota tim yang tidak mau bekerjasama", jelas Nini Kartika setelah mengambil sampel ke masing-masing stand peserta.
"Untuk rasa, sebenarnya hampir sama enaknya, cuma untuk pemenang ada tambahan nilai karena beberapa faktor pendukung lainnya, yaitu kebersihan dan kesiapan, terlihat mereka siap dengan celemek dan sarung tangan plastik" tambahnya.
Selain lomba memasak, digelar juga lomba paduan suara. Lomba ini juga diikuti 8 tim yang mewakili 8 Daerah yang ada di Perguruan Trijaya. Dalam lomba ini setiap tim menyanyikan 1 lagu wajib "Ibu Kita Kartini" dan 1 lagu pilihan, bebas ditentukan oleh masing-masing tim. Daerah Pemalang terpilih menjadi juara 1 dalam lomba Paduan Suara ini, disusul Daerah Tegal dan juara ke 3 diraih Daerah Brebes.
Sedangkan khusus untuk lomba keluwesan, penilaiannya dilakukan sejak awal hingga akhir kegiatan. Terpilih PAC. Sri Kundareni sebagai yang pemenang dalam lomba ini. "Terlihat sejak pagi hingga malam, Putera Kundareni tampak cantik dan segar, meskipun dengan bersanggul, dia mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir tanpa terlihat kelelahan diwajahnya", ungkap Nini Kartika saat pengumuman hasil lomba.
Komentar
Posting Komentar