Puputan AAN lengkapi acara Tingalan Sewindu Jumenengan Romo Guru
Datang dari penjuru tanah air, anak-anak tersebut bervariasi usia, mulai dari yang masih bayi usia 4 (empat) bulan hingga yang sudah kuliah berusia 22 tahun. Mereka sudah siap di lokasi Puputan sejak pagi buta, tepatnya mulai pukul 4 pagi dengan didampingi orang tua masing-masing.
Acara ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan 8 (delapan) tahun Romo Guru sebagai Pembina Perguruan Trijaya, tepatnya sejak Minggu Pon 10 November 2013, sekaligus bersamaan dengan berpulangnya Romo Resi KPA Giripati Suryaningrat yang merupakan pembina pertama Perguruan Trijaya.
Puputan AAN ini merupakan kali ke 2 (dua) dimasa Romo Guru KP Suryaningrat sebagai Pembina Perguruan Trijaya dengan jumlah peserta lebih banyak dibanding dengan sebelumnya yang pernah dilaksanakan pada bulan Mei 2018 di Tanah Lot Bali.
"Sebagai seorang AAN, harapan besar untuk mereka agar menjadi generasi penerus yang mampu mencintai bangsa ini dengan berpegang teguh pada nilai nilai luhur Pancasila" jelas Romo Guru dalam acara pembinaan.
Lebih lanjut beliau menjelaskan agar AAN mampu menjadi seperti yang ada dalam lirik Mars AAN yang sering dinyanyikan oleh para AAN dalam berbagai acara di Perguruan Trijaya.
Selanjutnya Romo Guru mengajak semua yang hadir dalam acara Sukuran Puputan AAN disiang hari itu juga, untuk bersama-sama menyanyikan Mars AAN.
Berikut lirik Mars AAN.
Aku Anak Alam Nusantara, Pembela dan Penjaga Indonesia, Jiwaku Pancasila, Berjalan diatas Bhinneka Tunggal Ika. Hatiku keras, Bagaikan Batu Karang, Tahan serangan gelombang, Semangatku Garuda, Pantang Putus Asa, Ayo semua, Tua muda, Pria Wanita, Bersama saya .. Membangun Nusa Bangsa.
Komentar
Posting Komentar